Tumbuhan China di Bulan Akhirnya Mati
![https://cdn-assetd.kompas.id/rHCdxpz3vWUlWkPpzhPCXCr19QM=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2FCORRECTION-CHINA-SPACE-MOON_74683491_1547745790.jpg](https://cdn-assetd.kompas.id/rHCdxpz3vWUlWkPpzhPCXCr19QM=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2FCORRECTION-CHINA-SPACE-MOON_74683491_1547745790.jpg)
Tunas tanaman kapas tumbuh selama percobaan di dalam tabung yang dibawa misi Chang\'e-4 di sisi jauh Bulan. Tanaman itu menjadi tunas pertama yang tumbuh di satelit alami Bumi. Namun, suhu dingin berkepanjangan membuat tunas itu mati. Citra tunas kapas itu diambil pada 7 Januari 2019 dan diterima dari Universitas Chongqing, China, pada 15 Januari 2019.
Pendaratan wahana Changโe-4 milik China di sisi belakang atau sisi jauh Bulan pada 3 Januari 2019 lalu juga membawa tumbuhan kapas sebagai bagian eksperimen untuk melihat kemungkinan menumbuhkan tanaman di Bulan. Kini, tumbuhan uji itu telah mati. Sekaligus membuktikan sekali lagi bahwa Bulan adalah tempat yang tidak ramah bagi makhluk hidup.
Kematian tumbuhan kapas yang diletakkan dalam sebuah tabung berkapasitas 1 liter dan seberat 2,6 kilogram itu diduga akibat udara dingin yang panjang di sisi jauh Bulan. Terlebih, tabung itu juga tidak memiliki pemanas.