Iklan
Biro Perjalanan Konvensional Mulai Gulung Tikar
JAKARTA, KOMPAS - Sejumlah biro perjalan yang tergabung dalam Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo) mengeluhkan banyaknya usaha biro perjalanan yang gulung tikar. Mereka gulung tikar karena tidak sanggup bersaing dengan biro perjalanan daring (online) yang mempunyai modal sangat besar, dan tidak bermain dengan aturan yang sama.
"Jumlah perusahaan biro perjalanan di Indonesia itu lebih dari 8.000. Dari jumlah itu, yang masih bisa bertahan hanya yang besar yang jumlahnya hanya sekitar 50 perusahaan saja," kata Wakil Ketua Umum Astindo, Rudiana, saat bertemu dengan Komisi VI DPR-RI di Jakarta, Jumat (18/1/2019).