Iklan
Usut Pengguna Kayu Merbau Ilegal
SURABAYA, KOMPAS โ Jaringan Pemantau Independen Kehutanan meminta penyelidikan kasus pengiriman kayu merbau ilegal dari Papua dan Papua Barat menyentuh hingga ke pengguna. Pembiaran kepada perusahaan pengguna dikhawatirkan melanggengkan praktik kejahatan tersebut.
Dinamisator Nasional Jaringan Pemantau Independen Kehutanan Muhammad Ichwan, Kamis (17/1/2019), saat dihubungi dari Surabaya menilai, pemerintah masih kurang terbuka kepada publik saat mengusut kasus perdagangan kayu ilegal. Hal itu dikhawatirkan membuat perusahaan-perusahaan โnakalโ masih aman dari jerat hukum.