Iklan
Karena Skandal Data, Jepang Harus Kaji Anggaran Terkait Pekerja
TOKYO, JUMAT β Pemerintah Jepang pada Jumat (11/1/2019) mengatakan harus mengubah anggaran yang akan datang untuk mendanai kompensasi bagi para pekerja yang tunjangannya rendah selama bertahun-tahun. Hal itu diduga terjadi sebagai akibat dari skandal yang melibatkan data tenaga kerja yang salah.
Kementerian tenaga kerja Jepang mengakui bahwa mereka telah bertahun-tahun gagal mengumpulkan data yang lengkap mengenai laporan pekerjaan bulanannya, yang dipantau dengan cermat sebagai indikator upah dan jam kerja. Data tersebut sejatinya membantu menentukan berbagai manfaat pemerintah, termasuk asuransi kerja.