logo Kompas.id
›
Utama›Tanda Bahaya Akan Dipasang di ...
Iklan

Tanda Bahaya Akan Dipasang di Jalur Patahan Aktif

Oleh
Ahmad Arif
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/21d7-bEYnODVinA37bcUY4ozY4o=/1024x644/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2FPatahan-Lembang-RON-01.jpg
Kompas/Rony Ariyanto Nugroho

Bentang patahan atau sesar Lembang yang membentuk garis tengah yang membatasi antara kawasan perkotaan Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, dan Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (7/2/2012). Patahan ini menyimpan potensi bahaya bencana jika terjadi gerakan atau pergeseran pada patahan tersebut.

SUKABUMI, KOMPAS - Untuk mengurangi risiko bencana di jalur sesar yang telah diidentifikasi dengan baik, termasuk di antaranya sesar Lembang, di Jawa Barat pemerintah akan memberikan peringatan ke publik, antara lain dengan memasang tanda-tanda bahaya.

Secara nasional, jumlah sesar baru yang ditemukan sebanyak 295 zona. Kemudian kajian Rahma Hanifa dari Pusgen dan tim menemukan, di area satu kilometer  jalur patahan aktif di Indonesia terdapat 2.892 bangunan sekolah, 40 rumah sakit, 126 puskesmas, dan jumlah penduduk di area itu mencapai 4.103.975 jiwa.

Editor:
Bagikan