logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊMengukur Kota, Menyejahterakan...
Iklan

Mengukur Kota, Menyejahterakan Warga

Oleh
F Harianto Santoso
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/n4HAlCgsDcftZaRJuqW08mWvQMg=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F11%2Fkompas_tark_15652513_1_2.jpeg
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara (kanan) disaksikan Pemimpin Redaksi Harian Kompas Budiman Tanuredjo (kiri) memberika penghargaan kepada (kiri ke kanan) Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Wali Kota Madiun Bambang Irianto, dan Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito dalam malam Anugerah Kota Cerdas Indonesia 2015 di Jakarta, Kamis (13/8/2015) malam. Anugerah Kota Cerdas 2015 memberikan penghargaan untuk Kota Cerdas dari tiga kategori, yaitu kategori ekonomi (Magelang), kategori sosial (Madiun), dan kategori lingkungan hidup (Surabaya).

Indeks Kota Cerdas Indonesia, biasa disingkat IKCI, pertama kali diperkenalkan Kompas pada tahun 2015. Pada saat itu Kompas memublikasikan kota-kota di Indonesia yang jumlahnya 93 kota otonom dan 5 kota administrasi melalui liputan setiap hari. Selain infografik memuat statistik deskriptif, juga dipaparkan arah pembangunan kota dalam liputan tersebut.

Hasil pengolahan data sekunder dan data primer kemudian melahirkan Surabaya sebagai kota peraih skor tertinggi kategori kota besar; Yogyakarta sebagai pemegang skor tertinggi kota sedang; dan Magelang sebagai yang tertinggi untuk kategori kota kecil. Ketiga kota tersebut unggul dalam kumulatif aspek yang diukur, yakni dalam dimensi ekonomi, sosial, dan lingkungan.

Editor:
Bagikan