logo Kompas.id
โ€บ
Utamaโ€บAroma Pemerasan dan Suap dalam...
Iklan

Aroma Pemerasan dan Suap dalam Seleksi Komisioner KPU di Maluku

Oleh
Fransiskus Pati Herin
ยท 1 menit baca

AMBON, KOMPAS โ€” Praktik pemerasan dan suap diduga terjadi dalam proses seleksi calon anggota Komisi Pemilihan Umum di enam kabupaten di Maluku. Praktik itu diduga terjadi selama November hingga Desember 2018.

Dugaan adanya pemerasan dan suap itu dilontarkan Aliansi Solidaritas Pemerhati Demokrasi lewat unjuk rasa di Ambon pada Senin (7/1/2019). Peserta massa aksi datang ke kantor KPU Provinsi Maluku menyampaikan tuntutan mereka beserta sejumlah bukti transaksi perbankan, yang diduga dalam rangkaian pemerasan dan suap.

โ€Kami punya bukti transfer uang di bank dengan besaran bervarisi. Ada yang Rp 10 juta, ada yang Rp 20 juta. Ada oknum panitia seleksi yang meminta sejumlah uang dari peserta. Oknum itu menggunakan semacam jasa makelar untuk mendekati peserta. Mereka menjanjikan akan meloloskan peserta,โ€ kata Burhanudin Rumbouw, penanggung jawab aksi.

Editor:
Bagikan