logo Kompas.id
UtamaRestorasi Gambut di Riau Jauh ...
Iklan

Restorasi Gambut di Riau Jauh Dari Target

Oleh
SYAHNAN RANGKUTI
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/FvEIhufUKz1ydVqTXwU_sSfhwu0=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2F20180718sah-karhutla-4.jpg
KOMPAS/SYAHNAN RANGKUTI

Salah satu kawasan lahan gambut yang terbakar di Riau.

PEKANBARU, KOMPAS - Program restorasi lahan gambut rusak akibat kebakaran lahan dan hutan di wilayah Provinsi Riau oleh Badan Restorasi  Gambut berjalan lamban. Hingga akhir 2018, luas restorasi lahan gambut BRG baru 74.500 hektar atau 9,1 persen dari target 814.000 hektar sejak dicanangkan pemerintah tahun 2016.

“Pertengahan 2018, kami menganalisis program restorasi BRG di Riau. Kesimpulan kami, kinerja BRG tidak menunjukkan percepatan pemulihan dan pengembalian hidrologis gambut akibat kebakaran hutan dan lahan. Kawasan gambut yang semestinya jadi prioritas restorasi kembali muncul titik panas,” ujar Aldo Arfian Sagita, Staf Kampanye dan Advokasi Jaringan  Kerja Penyelamat Hutan Riau (Jikalahari) di Pekanbaru, Rabu (2/1/2019).

Editor:
Bagikan