logo Kompas.id
UtamaElite Politik Jangan Bikin...
Iklan

Elite Politik Jangan Bikin Gaduh

Oleh
Rini Kustiasih
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/EfOVyamE7xGV7Ctb0HtqF2uW2cU=/1024x682/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F11%2FWhatsApp-Image-2018-11-28-at-21.31.50_1543416586.jpeg
DOK. IDN-UNITED

Guru Besar Hukum Tata Negara Universitas Islam Indonesia Mahfud MD dalam paparannya pada Pekan Pancasila di Melbourne, Australia, Rabu (28/11/2018)

JAKARTA, KOMPAS – Dalam menghadapi tahun pemilu, elite politik diharapkan tidak membuat gaduh dengan mengeluarkan pernyataan atau pendapat di depan publik atau media sosial yang rentan memicu kontroversi atau belum bisa divalidasi kebenarannya. Pernyataan yang sekadar memicu kegaduhan tidak membawa manfaat bagi demokratisasi. Bahkan bisa berpotensi merusak proses demokrasi itu sendiri.

Baru-baru ini penyelenggara pemilu dan publik dibuat bertanya-tanya dengan adanya informasi mengenai tujuh kontainer surat suara yang telah dicoblos di Tanjung Priok. Di media sosial, yakni twitter, beredar cuitan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief yang menyebutkan ada kabar beredar soal tujuh kontainer berisi surat suara yang telah dicoblos itu di Tanjung Priok. “Mohon dicek kabarnya ada 7 kontainer surat suara yang sudah dicoblos di Tanjung Priok. Supaya tidak fitnah harap dicek kebenarannya. Karena ini kabar sudah beredar.1” Demikian bunyi cuitan Andi Arief, yang terpantau pada 2 Januari 2018.

Editor:
Bagikan