logo Kompas.id
›
Utama›Stok Obat ARV Diklaim...
Iklan

Stok Obat ARV Diklaim Mencukupi

Oleh
ADHITYA RAMADHAN
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/W5CkJBLxb2zjwyZGdm_AdcOIj50=/1024x1365/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2F20181202egiA-aids_1544000219.jpg
KOMPAS/REGINA RUKMORINI

Konsultasi- Seorang ibu bertanya perihal penyakit HIV/AIDS pada petugas kesehatan RSUD Tidar Magelang, Jawa Tengah, yang membuka pos pelayanan di Lapangan Rindam, Magelang, Kota Magelang, Jawa Tengah, pekan lalu. Saat ini, Kota Magelang intens melakukan pemeriksaan dan tes HIV/AIDS pada kelompok berisiko seperti ibu-ibu hamil.

JAKARTA, KOMPAS—Kementerian Kesehatan menyatakan ketersediaan obat antiretroviral jenis kombinasi TLE atau tenofovir, lamivudine, dan efavirenz di beberapa daerah mencukupi. Obat yang tersedia saat ini berasal dari pengadaan oleh Global Fund. Harapannya, stok obat tersebut akan cukup sampai beberapa bulan ke depan.

Direktur Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular Langsung Kemenkes Wiendra Waworuntu, Senin (10/12/2018), menyampaikan, obat yang diadakan oleh Global Fund tersebut sebanyak 220.000 botol. Obat tersebut akan cukup untuk memenuhi kebutuhan pengobatan orang dengan HIV/ AIDS (ODHA) sampai Maret 2019. "Kemenkes juga mengajukan tambahan 29.000 botol untuk kebutuhan hingga Juni 2019," ujarnya.

Editor:
Bagikan