logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊPenyebar Informasi Penembakan ...
Iklan

Penyebar Informasi Penembakan Warga Sipil akan Diperiksa

Oleh
Fabio Costa
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/9Ditx3ldzYGu1p9zTeXcCAucsk8=/1024x684/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2FIMG-20181207-WA0010_1544152350.jpg
DOKUMENTASI BIDANG HUMAS POLDA PAPUA

Evakuasi jenazah pekerja PT Istaka Karya dari Distrik Yall, Kabupaten Nduga, ke Timika, Papua, pada Jumat (7/12/2018).

JAYAPURA, KOMPAS - Kepolisian Daerah Papua akan memeriksa oknum tokoh masyarakat yang mengeluarkan pernyataan yang menuduh tim gabungan TNI dan Polri menembak mati enam warga sipil di Distrik Yigi dan Distrik Mbua di Kabupaten Nduga, Papua. Penembakan itu disebutkan terjadi saat proses evakuasi para pekerja PT Istaka Karya yang diserang kelompok kriminal bersenjata di Bukit Kabo, Yigi.

Hal tersebut dikemukakan Kepala Bidang Humas Polda Papua Komisaris Besar Ahmad Mustofa Kamal, saat ditemui di Jayapura, Senin (10/12/2018). Ahmad mengatakan, ada tiga tokoh masyarakat yang mengeluarkan pernyataan bahwa tim gabungan TNI dan Polri telah menembak mati enam warga di Yigi dan Mbua.

Editor:
Bagikan