logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊDuku Rakyat di Jambi Menunggu ...
Iklan

Duku Rakyat di Jambi Menunggu Punah

Oleh
IRMA TAMBUNAN
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/h0uoLLMyMHr_gM_9o8xI22MMJxg=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2F20181205_DUKU_A_web_1544015119.jpg
KOMPAS/IRMA TAMBUNAN

Petani Desa Jabi Tulo, Kecamatan Maro Sebo, tengah memanen duku, medio Oktober 2018. Fenomena alam memicu serangan jamur pada tanaman duku (Lansium domesticum). Serangan yang mematikan tanaman itu menyebar di hampir seluruh wilayah kabupaten, dari tengah hingga hilir Jambi, yang memerlukan antisipasi segera.

Serangan penyakit dan kematian tanaman duku (Lansium domesticum) merebak di hilir Sungai Batanghari, Kabupaten Muaro Jambi, pada 2018. Bencana itu kian menghantui petani karena serangannya terus meluas nyaris tanpa penanganan.

Adi Ismanto (37) hampir putus asa. Ia tak tahu lagi harus berbuat apa dan mengadu ke mana. Kematian misterius tanaman duku telah dilaporkan ke perangkat desa dan penyuluh pertanian. Namun, lebih dari setahun segalanya belum jelas. Padahal, masyarakat berharap dapat mengetahui penyebab munculnya penyakit dan cara mengatasinya.

Editor:
Bagikan