Greenpeace “Kawal” Stolt Tenacity hingga Rotterdam
JAKARTA, KOMPAS — Meski otoritas Pemerintah Spanyol telah membebaskan enam aktivis Greenpeace yang beraksi damai di atas kapal Stolt Tenacity, organisasi lingkungan tersebut tetap melanjutkan aksi. Greenpeace dengan menggunakan kapal patroli Esperanza mengikuti pergerakan kapal pembawa minyak sawit tersebut ke tujuan akhir di Rotterdam, Belanda.
Mereka ingin membawa pesan kepada dunia internasional untuk menghindari sawit yang bersumber dari deforestasi dan pelanggaran hak asasi manusia. ”Ini kami berjarak 2 mil dari Stolt Tenacity, masih terlihat kapalnya,” kata Kiki Taufik, Kepala Kampanye Hutan Global Greenpeace Asia Tenggara, Selasa (20/11/2018), ketika dihubungi menumpang kapal Esperanza. Mereka diperkirakan tiba di Rotterdam pada 23 atau 24 November 2018.