logo Kompas.id
UtamaKecanggihan KRI Rigel Belum...
Iklan

Kecanggihan KRI Rigel Belum Temukan ”Ping”

Oleh
ADHI KUSUMAPUTRA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/TqIqZMTUzURDajIRI91XYnRrDQg=/1024x684/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F11%2FDSC02279_1541321970-8.jpg
KRISTIAN OKA PRASETYADI UNTUK KOMPAS

Kapal Republik Indonesia Rigel 933 dialihfungsikan untuk keperluan ”search and rescue” di lepas Pantai Karawang, Jawa Barat, sejak jatuhnya pesawat PK-LQP Lion Air.

JAKARTA, KOMPAS — Sistem high precision acoustic positioning pada KRI Rigel milik Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI AL belum dimaksimalkan untuk menemukan kotak hitam jenis cockpit voice recorder pesawat Lion Air PK-LQP dalam pencarian pada Minggu (4/11/2018). Penyesuaian ulang sistem tersebut dapat membantu pencarian yang difokuskan di area seluas 82 kilometer persegi di sekitar lokasi penemuan kotak hitam flight data recorder.

Kepala Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI Angkatan Laut (Pushidrosal) Laksamana Muda Harjo Susmoro mengatakan, pihaknya akan memaksimalkan segala aset teknologi yang dimiliki KRI Rigel. Sebagai kapal dengan fungsi utama survei dan pemetaan laut, kapal tersebut dilengkapi side-scan sonar (SSS), multibeam echosounder (MBES), singlebeam echosounder (SBES), remotely-operated underwater vehicle (ROV), dan sistem high precision acoustic positioning (Hipap).

Editor:
Bagikan