Iklan
Perusahaan Perlu Temukan Kelemahan Model Bisnis
JAKARTA, KOMPAS β Sejumlah perusahaan yang telah eksis sebelum era disrupsi digital didorong untuk menemukan kelemahan dalam model bisnis mereka. Hal tersebut dapat dilakukan dengan membentuk terobosan-terobosan di bidang tata kelola perusahaan.
Dalam diskusi bertajuk "Terpaan Gelombang Disruption dan Peluang Indonesia Memenangkan Persaingan Global", Selasa (16/10/2018) malam di Jakarta, CEO Rabobank International Indonesia Jos Luhukay mengartikan disrupsi sebagai gangguan atau masalah yang menginterupsi sebuah aktivitas atau proses. Dalam dunia bisnis, ini didorong oleh keberadaan perusahaan-perusahaan yang berada di tingkat kewirausahaan (entrepreneurial state).