logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊSebagaimana Hipertensi,...
Iklan

Sebagaimana Hipertensi, Epilepsi merupakan Penyakit Kronis yang Bisa Diobati

Oleh
DEONISIA ARLINTA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/iTDDUO5HOvWnj2SMvO5t2Cd2_-Q=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F09%2F20180903_112836.jpg
KOMPAS/DEONISIA ARLINTA

Guru Besar Bidang Bedah Saraf Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang Zainal Muttaqin memaparkan terapi bedah epilepsi dalam acara Simposium Epilepsi 101: Diagnosis dan Tata Laksana Epilepsi di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Senin (3/9/2018).

Di masyarakat masih ada anggapan bahwa orang dengan epilepsi harus dijauhi karena membahayakan. Meskipun begitu, Aska Primardi (34) tak pernah merisaukan stigma tersebut. Dia tak pernah menutupi dan tak kuatir orang lain tahu bahwa dirinya menderita epilepsi.

Dia menyarankan penderita epilepsi tidak menutup diri. Jika menutup diri, hal itu justru membuat orang lain bingung dan salah penanganan ketika kejang terjadi. Seperti yang pernah dialaminya, ketika ia mengalami kejang, orang di sekitarnya menahan tubuhnya dengan kuat sehingga menyebabkan bahunya geser.

Editor:
Bagikan