Dibayangi Angka Partisipasi Kecil, Mayoritas Pemilih Setuju Perubahan Nama
Seorang wanita memasukkan kertas suara di sebuah tempat pemungutan suara dalam referendum di Desa Aracinovo, dekat Skopje, Makedonia, Minggu 30/9/2018).
Referendum untuk mengubah nama Makedonia, sebagai bagian dari kesepakatan yang akan membuka jalan bagi keanggotaannya di NATO, mendapat dukungan luar biasa dalam referendum pada Minggu (30/9/2018). Namun, jumlah pemberi suara yang rendah mengingatkan rintangan yang masih tersisa bagi negara Balkan itu untuk bergabung dengan NATO.
Perdana Menteri Zoran Zaev sebelum ini berharap ada dukungan kuat terhadap kesepakatan dengan Yunani untuk mengubah nama negara itu menjadi Makedonia Utara. Hal ini akan diikuti langkah berikutnya untuk memenangi dukungan parlemen bagi amandemen konstitusi yang diperlukan.