logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊWapres Kalla Minta Sanksi dan ...
Iklan

Wapres Kalla Minta Sanksi dan Aturan Suporter Sepak Bola Dipertegas

Oleh
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Cbh99MtMozImzvOBnEMhZ2vAdnw=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F09%2F20180925_ENGLISH-TAJUK_A_web_1537885066.jpg
KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Keluarga dan warga memanjatkan doa untuk Haringga Sirla (23), suporter sepak bola Persija yang tewas akibat penganiayaan, di tempat pemakaman di Desa Kebulen, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Senin (24/9/2018). Kejadian nahas itu berlangsung sebelum pertandingan Persija melawan Persib dalam laga lanjutan Go-Jek Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Minggu (23/9/2018).

NEW YORK, KOMPAS  – Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta aturan mengenai alur lintasan pendukung sepak bola maupun sanksi untuk tim sepak bola serta suporternya perlu lebih ketat dan tegas. Tanpa aturan yang ketat dan penegakan yang tegas, musibah yang membawa korban jiwa bakal terus terjadi di sepak bola Indonesia.

Wakil Presiden Kalla menilai jatuhnya korban dalam fanatisme pendukung sepak bola adalah akibat industrialisasi sepak bola. Hal ini pun terjadi di Belgia Eropa beberapa tahun silam.

Editor:
Bagikan