logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊEnergi Terbarukan dan Tren...
Iklan

Energi Terbarukan dan Tren Pembangkit di Masa Depan

Oleh
ELSA EMIRIA LEBA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/fHRfymKFT00vumK_mpduOyK7moU=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F06%2Fkompas_tark_20834852_120_0.jpeg
KOMPAS/LUCKY PRANSISKA

Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Muara Karang, Jakarta, salah satu pembangkit utama berkapasitas 500 megawatt yang memasok listrik wilayah Jakarta dan sekitarnya, 19 Maret 2008.

Penggunaan energi fosil sebagai bahan bakar menjadi perhatian selama beberapa tahun terakhir akibat isu keberlanjutan planet. Dari batubara, minyak bumi, dan gas alam, sumber energi pertama yang paling sering menjadi sorotan pemerhati lingkungan.

Energi terbarukan menjadi tren baru kendati masih butuh langkah panjang untuk menerapkannya secara menyeluruh secara global. Oleh karena itu, pelaku industri asing masih meyakini, energi fosil masih mendominasi susunan jenis energi yang digunakan pada pembangkit listrik selama beberapa dekade ke depan.

Editor:
Bagikan