Iklan
Gresik dan Upaya Menjaga Kopiah sebagai Identitas Nasional
Hingga waktu Maghrib, Sabtu (25/8/2018) pekan lalu, sekitar pukul 17.30, tinggal Muliya yang belum menyelesaikan lukisan pada songkoknya. Semula, sisi depan songkok dan belakang diberi gambar gunungan wayang. Bahkan ia membuat dengan teliti termasuk titik, garis, gambar monyet, macan atau burung, hingga warnanya dibuat sangat detil.
Padai bagian kiri kanan songkok hitam polos itu, Mul, panggilan akrabnya, membuat gambar mirip lukisan damar kurung dengan aliran naifisme. Lalu ia menaburkan serbuk warna silver dan warna emas pada gambar tersebut. Sayangnya serbuk itu juga mengenai gambar gunungan.