logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊSejumlah Korban "Blank Spot"...
Iklan

Sejumlah Korban "Blank Spot" Kembali Gagal Diterima di SMP Negeri

Oleh
Haris Firdaus
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/qgt4-0QuSgBGtNAS96xo2i2mqZc=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F07%2F20180724HRS-Kursi-Kosong1.jpg
KOMPAS/HARIS FIRDAUS

Keluarga siswa korban blank spot mengecek pengumuman hasil seleksi pengisian kursi kosong kelas VII SMP negeri di Kota Yogyakarta, Selasa (24/7/2018), di kantor Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta.

YOGYAKARTA, KOMPAS -- Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta, Selasa (24/7/2018) pagi, mengumumkan hasil seleksi pengisian kursi kosong di kelas VII SMP negeri di kota tersebut. Hasil seleksi itu menunjukkan, sejumlah lulusan SD yang sebelumnya menjadi korban blank spot (titik kosong) kembali gagal diterima di SMP negeri.

Berdasarkan pengumuman yang terpasang di kantor Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta, ada 20 orang siswa yang mendaftar untuk mengisi kursi kosong yang ada. Total ada 9 kursi kosong di 6 SMP negeri di Kota Yogyakarta, yakni 3 kursi kosong di SMPN 3, 2 kursi kosong di SMPN 5, serta masing-masing 1 kursi kosong di SMPN 6, SMPN 7, SMPN 11, dan SMPN 13.

Editor:
Bagikan