Operasi Pencarian KM Sinar Bangun Diperpanjang
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F06%2FSuasana-Pelabuhan-Tigaras.jpg){kind=logo}
Suasana Pelabuhan Tigaras, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Sabtu (30/6/2018). Tim SAR gabungan akan terus beroperasi mencari jasad korban dan KM Sinar Bangun yang tenggelam di perairan Danau Toba.
SIMALUNGUN, KOMPAS — Masa pencarian Kapal Motor Sinar Bangun, yang tenggelam di perairan Danau Toba, Sumatera Utara, diperpanjang tiga hari. Itu karena Badan SAR Nasional masih berupaya mencari cara paling efektif dalam mengangkut jenazah dari dasar danau.
Direktur Operasi Basarnas Bambang Suryo Aji, Sabtu (30/6/2018), mengatakan, berdasarkan prosedur standar operasi (SOP), masa pencarian berlangsung tujuh hari (18-24 Juni). Dengan perkembangan yang ada, masa pencarian diperpanjang. Masa pencarian pertama 25-27 Juni dan sekarang 28-30 Juni.