Iklan
Mengapa Nadal Dominan di Tanah Liat?
Rafael Nadal menangis setelah menerima Coupe de Mousquetaires dari juara Perancis Terbuka 1953 dan 1968, Ken Rosewall. Gelar juara di Roland Garros, Paris, untuk ke-11 kalinya itu mempertegas dominasi "Raja Lapangan Tanah Liat" di "istananya".
"Ini adalah momen spesial. Apalagi ketika penonton bertepuk tangan untuk saya selama satu atau dua menit. Perasaan saya sangat sulit digambarkan, sangat emosional," kata Nadal setelah mengalahkan Dominic Thiem, 6-4, 6-3, 6-2, pada final yang berlangsung di Lapangan Philippe Chatrier, Roland Garros, Minggu (10/6/2018).