logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊDaerah Berinovasi Tekan Sampah...
Iklan

Daerah Berinovasi Tekan Sampah Plastik

Oleh
Ichwan Susanto
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/FkLNqteUU9auem597Eya6o6Ogcs=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F06%2F20180608ich-KLHK.jpg
KOMPAS/ICHWAN SUSANTO (ICH)

Pengelolaan sampah merupakan tanggungjawab pemerintah daerah. Tiap-tiap daerah memiliki potensi dan kapasitas serta keunikan karakter yang bisa dimanfaatkan untuk melakukan terobosan-terobosan dalam pengurangan timbulan sampah, terutama sampah plastik. Hal ini didiskusikan dalam pertemuan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan bersama sejumlah Dinas Lingkungan Hidup, Jumat (8/6/2018) di Jakarta. Tampak di foto (kiri-kanan) Putu Eka Merthawan (Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Badung, Bali), Novrizal Tahar (Direktur Pengelolaan Sampah KLHK), Suryanto (Kepala Dinas Lingkungan Hidup Balikpapan, Kaltim), dan Mukhyar (Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin, Kalsel).

JAKARTA, KOMPAS β€” Pemerintah daerah menggunakan kewenangannya secara kreatif dalam menekan timbulan sampah plastik. Langkah ini diharapkan juga diikuti daerah-daerah lain untuk melakukan program serupa.

Kabupaten Badung di Bali, misalnya, menggandeng desa adat untuk menerapkan awig-awig atau aturan adat dalam pengurangan pemakaian kantong plastik. Dalam upacara, sesajen agar dibawa menggunakan wadah yang bisa digunakan kembali sebagai ganti kantong plastik. Setelah upacara selesai, sesajen dikumpulkan untuk diolah menjadi kompos di Tempat pengolahan Sampah terpadu (TPST).

Editor:
Bagikan