logo Kompas.id
›
Utama›Menagih Ingatan Kolektif...
Iklan

20 Tahun Reformasi

Menagih Ingatan Kolektif Bangsa

Oleh
NIKOLAUS HARBOWO/EDNA C PATTISINA
· 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/bg1OdS3ZS-1Wx8ETXJfSwEp0Hgw=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F03%2F523838_getattachment4853dc02-127d-4ac9-95f9-839f0c9b69b8515226.jpg
Kompas/Julian Sihombing

Seorang mahasiswi tergeletak pada bentrokan di samping Universitas Trisakti, Jakarta, 12 Mei 1998.

Spanduk dan bendera Merah Putih dikibarkan saat momen-momen penting perjalanan sejarah bangsa Indonesia. Namun, sampai saat ini, belum ada peringatan formal dari negara terhadap peristiwa reformasi 1998. Padahal, peristiwa saat itu juga menjadi bagian penting dari perjalanan Indonesia. Wajah Indonesia saat ini juga dipengaruhi peristiwa 1998.

Di tengah minimnya perhatian negara, ingatan sosial terhadap reformasi 1998 tetap dipelihara oleh sejumlah kalangan, seperti perguruan tinggi, dengan menyelenggarakan upacara, membuat monumen, atau tugu peringatan.

Editor:
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 1 dengan judul "Menagih Ingatan Kolektif Bangsa".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan
Memuat data...