logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊAir Hujan di Indonesia Semakin...
Iklan

Air Hujan di Indonesia Semakin Asam

Oleh
Ahmad Arif
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/1tKDx0AIGZHs5ReNxNJHvQJgvqI=/1024x679/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2Fkompas_tark_23429710_44_0.jpeg
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Petugas dari Badan Lingkungan Hidup Kota Semarang mengukur kualitas udara dan emisi gas di kawasan Simpang Lima, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (16/5/2016).

JAKARTA, KOMPAS β€” Air hujan di kota-kota besar di Indonesia saat ini cenderung bersifat asam. Kondisi ini menandakan tingginya konsentrasi partikel pencemar sulfur dioksida dan nitrogen oksida di atmosfer.​

"Umumnya kota-kota di Indonesia air hujannya sudah bersifat asam dengan pH (potensial Hidrogen) 5,6 - 4,5. Daerah dengan derajat keasaman tinggi, yaitu pH di bawah 4.5 di antaranya Lampung, Yogyakarta, Palu, dan Jayapura," kata Kepala Subbidang Produksi Informasi Iklim dan Kualitas Udara Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Siswanto, di Jakarta, Kamis (17/5).

Editor:
Bagikan