Keluarga dan Sekolah Harus Berkolaborasi Tangkal Radikalisme
JAKARTA, KOMPAS β Keluarga, sekolah, dan masyarakat sebagai tri pusat pendidikan perlu berkolaborasi dalam menangkal radikalisme dan intoleransi yang menjadi ancaman besar bangsa saat ini. Peran tri pusat pendidikan yang sejalan ini membantu siswa memahami situasi yang terjadi dan mengembangkan sikap dan perilaku yang mampu menerima keberagaman dalam kehidupan bangsa.
Direktur Pembinaan Pendidikan Keluarga, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Sukiman, di Jakarta, Selasa (15/5/2018), mengatakan, edukasi bagi para orangtua serta sekolah dan guru dalam mendampingi anak untuk memahami ancaman radikalisme dan intoleransi menjadi salah satu bahasan dalam pendidikan keluarga yang dikembangkan Kemendikbud. Ada panduan tertulis maupun video singkat bagi orangtua serta guru untuk mengkomunikasikan soal isu radikalisme yang saat ini menjadi perhatian serius.