logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊRadikalisme Diharapkan Bisa...
Iklan

Radikalisme Diharapkan Bisa Ditangkal dari Sekolah

Oleh
PRADIPTA PANDU MUSTIKA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Y_8avdxAk8-pIQ47lMcqesA8RlY=/1024x580/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2FDSC00074.jpg
KOMPAS/PRADIPTA PANDU MUSTIKA

Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Susanto (tengah) saat konferensi pers pelibatan anak dalam kejahatan terorisme di Jakarta, Selasa (15/5/2018).

JAKARTA, KOMPAS β€” Pelibatan anak-anak dalam aksi terorisme di Indonesia saat ini mendapatkan kecaman dan keprihatinan dari sejumlah pihak. Paham radikalisme perlu segera ditangkal dari sekolah ataupun lingkungan sekitar agar anak tak terlibat lagi dan menjadi korban aksi teror di kemudian hari.

Pelibatan anak dalam aksi terorisme, seperti yang terjadi di Surabaya, merupakan yang pertama kali terjadi di Indonesia. Namun, di sejumlah negara di dunia, seperti Vietnam dan Afghanistan, kasus ini kerap terjadi sebagai upaya mengelabui aparat ataupun intelijen negara.

Editor:
Bagikan