Warga Kulon Progo Keberatan dengan Penutupan Jalan
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F03%2Fea94410d-895b-4252-b6f6-0ce0001639ba.jpg){kind=logo}
Papan informasi pengalihan arus akibat pembangunan bandara di Jalan Daendels di Desa Jangkaran, Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo DIY, Selasa (20/3).
YOGYAKARTA, KOMPAS — Paguyuban Warga Penolak Penggusuran-Kulon Progo (PWPP-KP) menolak penutupan Jalan Daendels di Kecamatan Temon, Kulon Progo, DIY, untuk pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta Baru. Warga menganggap penutupan jalan ini merugikan banyak pihak.
”Kami menolak pemortalan Jalan Daendles karena sangat merugikan kami dan kepentingan umum. Karena jalan merupakan akses semuanya, baik pertanian, perekonomian, pendidikan, maupun transportasi. Kalau itu nanti akan diportal tentu semuanya akan lumpuh,” ujar Sutrisno, koordinator PWPP-KP, di kantor Walhi Yogyakarta, Kamis (22/3).