logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊAda Pengurangan Batang Baja di...
Iklan

Ada Pengurangan Batang Baja di Balik Ambrolnya Tiang Tol Becakayu

Oleh
Madina Nusrat/Harry Susilo
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/V4DURMJ9K9INQ9LPUFMXr-hsNhY=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F02%2F514693_getattachment8f611eb9-8896-4a79-92b2-d68fda0486ad506076.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Cetakan beton sementara (bekisting) proyek Tol Bekasi-Cawang Kampung Melayu (becakayu) ambruk di Jalan DI Panjaitan, Jakarta Timur, Selasa (20/2). Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengintruksikan seluruh pekerjaan infrastruktur dengan konstruksi elevated atau melayang, yang membutuhkan pekerjaan berat, untuk dihentikan sementara.

JAKARTA, KOMPAS - Penyebab utama ambrolnya cetakan kepala tiang Tol Becakayu di kawasan Cawang, Jakarta Timur, pada 20 Februari lalu tak sekedar kelalaian. Nyatanya, kecelakaan yang mencederai tujuh pekerja itu disebabkan gagalnya fungsi bracket sebagai penopang cetakan. Kegagalan itu diduga akibat batang baja yang digunakan sebagai pengikat bracket itu dikurangi, dari desain awal 12 batang menjadi 4 batang.

Editor:
Bagikan