Trompet dan kembang api. Dua benda yang tidak bisa dipisahkan dalam setiap malam pergantian tahun. Seperti sudah menjadi ritual tahunan, trompet dan kembang api menjadi formulasi baku untuk memecah malam yang sepi hingga larut dalam kemeriahan malam pergantian tahun.
Terlepas dari pro dan kontra terhadap kebiasaan memeriahkan pergantian tahun, semua kembali pada pilihan dan respons terhadap tahun baru yang akan dihadapi. Namun, di balik kemeriahan dan gemerlap kembang api yang menghiasi langit, ada sebagian orang dengan tumpuan harapan semeriah langit dengan warna-warni kembang api dan senyaring suara trompet yang membangunkan malam yang sepi.
Mereka adalah penjual trompet yang sekadar mengais rezeki dari orang-orang yang melewati euforia Tahun Baru. Datang dari berbagai penjuru tempat, mereka berduyun-duyun mencari lokasi-lokasi keramaian orang. Berharap pulang dengan lembaran rupiah untuk keluarga mereka di rumah.