logo Kompas.id
β€Ί
Tokohβ€ΊTiada Tongkol Jagung...
Iklan

Tiada Tongkol Jagung Tersia-sia di Tangan Stefanus Indri Sujatmiko

Tongkol jagung menjadi bahan baku kerajinan bernilai ekonomi tinggi. Stefanus Indri Sujatmiko membuktikan hal itu.

Oleh
MOHAMAD FINAL DAENG
Β· 1 menit baca
Stefanus Indri Sujatmiko (51), pemilik UMKM Giowari Putra Craft, perajin tonggol jagung.
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Stefanus Indri Sujatmiko (51), pemilik UMKM Giowari Putra Craft, perajin tonggol jagung.

Bagi kebanyakan orang, tongkol jagung adalah bagian tak berguna yang dianggap sebagai limbah. Namun, di tangan Stefanus Indri Sujatmiko (51), limbah itu merupakan bahan berharga yang bisa menjadi barang bernilai ekonomi tinggi.

Tongkol adalah tangkai tempat bulir-bulir jagung menempel. Biasanya, setelah jagung dipanen dan bulir atau pipilannya dirontokkan, tongkol dibuang begitu saja.

Editor:
DAHONO FITRIANTO
Bagikan