logo Kompas.id
β€Ί
Tokohβ€ΊZakia Khudadadi, Medali...
Iklan

Zakia Khudadadi, Medali Inspirasi Pengungsi

Sempat ingin bunuh diri, Khudadadi lari dari Afghanistan dan menjadi pengungsi pertama yang meraih medali Paralimpiade.

Oleh
YULVIANUS HARJONO
Β· 0 menit baca
Atlet dari Tim Pengungsi, Zakia Khudadadi, merayakan keberhasilannya meraih medali perunggu taekwondo nomor 47 kg putri pada Paralimpiade Paris 2024 di Paris, Perancis, Kamis (29/8/2024) waktu setempat.
AP/MADELEINE MERTENS

Atlet dari Tim Pengungsi, Zakia Khudadadi, merayakan keberhasilannya meraih medali perunggu taekwondo nomor 47 kg putri pada Paralimpiade Paris 2024 di Paris, Perancis, Kamis (29/8/2024) waktu setempat.

Menjadi perempuan sekaligus penyandang disabilitas di Afghanistan adalah salah satu hal tersulit di dunia. Zakia Khudadadi, atlet asal negara itu, bahkan sempat mencoba bunuh diri. Namun, ia bangkit dan menjadi atlet pengungsi pertama yang meraih medali Paralimpiade.

Tiga tahun silam, Khudadadi menjadi perbincangan luas aktivis perempuan dan pembela hak asasi manusia (HAM). Dalam rekaman video yang terbesar luas, atlet taekwondo itu meminta bantuan publik dunia untuk mengeluarkannya dari Kabul, ibu kota Afghanistan, yang dikuasai Taliban.

Editor:
MOHAMMAD HILMI FAIQ
Bagikan