Joni Supriyanto Mencari Orangtua Asuh bagi Petembak

Ketua Umum PB Perbakin Letnan Jenderal TNI (Purn) Joni Supriyanto sedang mencari orangtua asuh bagi atlet menembak.

KOMPAS/ADRIAN FAJRIANSYAH

Petembak Indonesia, Muhamad Iqbal Raia Prabowo (kiri), berpose dengan Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Menembak Seluruh Indonesia Joni Supriyanto seusai mengukir dua sejarah untuk tim pistol ”Merah Putih” dalam seri Piala Dunia Menembak Senapan dan Pistol ISSF, yakni lolos ke putaran final dan meraih perunggu nomor pistol angin 10 meter pada hari kedua Piala Dunia Menembak 2023 di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta, Minggu (29/1/2023).

Sukses menggelar kejuaraan internasional Piala Asia Senapan dan Pistol (Asian Rifle/Pistol Cup) 2023 di Jakarta, Maret lalu, masih ada pekerjaan rumah (PR) yang harus dirampungkan Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Menembak Seluruh Indonesia (PB Perbakin) Letnan Jenderal TNI (Purn) Joni Supriyanto. PR itu terkait dengan kesejahteraan dan masa depan atlet menembak (petembak) di negeri ini.

Menembak merupakan cabang olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade. Petembak Indonesia pun berpeluang mendapatkan medali di kejuaraan level dunia. Seperti saat Piala Asia Senapan dan Pistol 2023, meskipun belum bisa menjadi juara umum, petembak muda Indonesia bisa meraih tiga medali emas serta medali perak dan perunggu.