SOSOK
Alvin Raditya Tanto, Inovasi Kaki dan Tangan Palsu
Kaki yang lebih panjang ternyata menyebabkan sudut tekukan lutut lebih kecil. Saya meriset untuk menemukan sudut tekukan lutut kaki palsu yang pas bagi orang Indonesia.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2023%2F04%2F12%2F0da5aadc-28a3-407d-84f4-13bec83eebcc_jpg.jpg)
Alvin Raditya Tanto
Alvin Raditya Tanto (31) menjadi inovator pembuat kaki dan tangan palsu dengan dua paten dari hasil risetnya sendiri. Bahkan, Alvin meraih berkah lain menjadi produsen mesin cetak tiga dimensi karena sejak awal menggunakan peralatan itu untuk mencetak komponen engsel lutut buatan pada kaki palsu.
Saat ditemui di studionya di kawasan Batununggal, Bandung, Jawa Barat, Rabu (29/3/2023) siang, ia mengajak Kompas masuk ke ruang perakitan mesin cetak tiga dimensi (3D)-nya. Beberapa di antaranya sudah dipesan dan boleh difoto. Mesin-mesin cetak 3D lain yang masih dalam pengembangan tak boleh difoto.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 16 dengan judul "Inovasi Kaki dan Tangan Palsu".
Baca Epaper Kompas