logo Kompas.id
TokohPerginya ”Sang Bapak Lara Ati”...
Iklan

Perginya ”Sang Bapak Lara Ati” yang Rendah Hati

Selamat Jalan Didi Kempot. Hati yang disentuh karyamu, juga kerendahan hatimu, menjadi kenangan.

Oleh
Wisnu Dewabrata
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/UQfuov8PLoMJXoRFu0MBBJ3pUGo=/1024x674/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2F20190731WEN09_1588655931.jpg
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Didi Kempot saat menjadi bintang tamu pada sebuah pentas dangdut di lapangan Desa Wuled, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (30/7/2019). Hampir dua pekan ini nama Didi Kempot menjadi perbincangan warganet. Lirik dan musik Didi Kempot bertema cinta dan patah hati seperti mewakili kisah anak-anak muda.

Sikap rendah hati seorang ”Lord Didi Kempot”, begitu dia dijuluki para penggemarnya, sangat terasa saat berbincang dengannya per telepon, Rabu (8/4/2020).

Saat itu beberapa hari jelang Konser Amal dari Rumah Didi Kempot di Solo,  Jawa Tengah, bekerja sama dengan Kompas TV. Konser amal itu digelar secara langsung di akhir pekan.

Editor:
nurhidayati
Bagikan