logo Kompas.id
β€Ί
Tajuk Rencanaβ€ΊBayang-bayang Memori Perang...
Iklan

Bayang-bayang Memori Perang Dingin

Ketegangan Barat versus Rusia saat ini mengingatkan pada situasi Perang Dingin. Patut disayangkan hal itu terjadi saat dunia berupaya memulihkan diri dari pandemi.

Oleh
Redaksi
Β· 0 menit baca
Foto hasil tangkapan dari video, yang dirilis Kementerian Pertahanan Rusia, Kamis (17/2/2022), ini memperlihatkan seorang tentara membidik target musuh buatan dengan peluncur roket dalam latihan militer Rusia dan Belarus di lapangan tembak Obuz-Lesnovsky, dekat kota Baranovichi, Belarus.
AFP/Russian Defence Ministry

Foto hasil tangkapan dari video, yang dirilis Kementerian Pertahanan Rusia, Kamis (17/2/2022), ini memperlihatkan seorang tentara membidik target musuh buatan dengan peluncur roket dalam latihan militer Rusia dan Belarus di lapangan tembak Obuz-Lesnovsky, dekat kota Baranovichi, Belarus.

Hampir setiap hari sejak November 2021 kita di Tanah Air disuguhi berita ketegangan baru antara Barat dan Rusia terkait isu Ukraina. Kedua kubu sama-sama menyebarkan informasi dan narasi versi masing-masing ke seluruh dunia, tak ubahnya seperti perang propaganda. Informasi dari setiap kubu saling bertolak belakang. Dari jauh, kita di Indonesia pun cukup sulit memverifikasi versi mana yang benar.

Kubu Barat, yang dimotori Amerika Serikat, misalnya, sejak pekan lalu menebar informasi tentang dugaan Rusia bakal menginvasi Ukraina pada Rabu (16/2/2022). Seolah meledek hal itu, hari itu Kremlin merilis video tayangan penarikan sebagian pasukannya dari Crimea, wilayah yang dulu di bawah Ukraina dan sejak 2014 dikuasai Rusia. Berselang beberapa jam, Barat menyiarkan pernyataan sebaliknya: Moskwa tak menarik pasukan, tetapi justru menyiagakannya.

Editor:
PAULUS TRI AGUNG KRISTANTO, MUHAMMAD SAMSUL HADI
Bagikan