logo Kompas.id
Surat Pembaca”Kompas” dan Dokter Hewan
Iklan

”Kompas” dan Dokter Hewan

Dokter hewan telah banyak berkontribusi mendukung kesehatan masyarakat dan berperan penting meningkatkan perekonomian melalui sektor peternakan dan perikanan. Sayang, dokter hewan belum hadir merata di tiap daerah.

Oleh
drh Iwan Berri Prima
· 1 menit baca
ILUSTRASI - Seorang dokter hewan sedang memeriksa kesehatan seekor sapi yang dijual di salah satu pusat penjualan hewan kurban di Surabaya, Jawa Timur, Senin (17/12/2007).
Kompas/Iwan Setiyawan

ILUSTRASI - Seorang dokter hewan sedang memeriksa kesehatan seekor sapi yang dijual di salah satu pusat penjualan hewan kurban di Surabaya, Jawa Timur, Senin (17/12/2007).

Sebagai profesi yang telah mengabdi lebih dari 100 tahun di Indonesia, profesi dokter hewan seharusnya telah dikenal luas oleh masyarakat. Namun, nyatanya, masyarakat masih belum banyak tahu tentang dokter hewan ini.

Bahkan, dokter hewan juga belum merata hadir di setiap daerah di Indonesia. Masih ada kabupaten/kota yang belum memiliki Dokter Hewan Berwenang (PNS Dokter Hewan). Padahal, sebagai profesi dengan rumpun ilmu kesehatan (satu rumpun dengan dokter, dokter gigi, apoteker, dan ilmu kesehatan lainnya), dokter hewan telah banyak berkontribusi mendukung kesehatan masyarakat dan berperan penting meningkatkan perekonomian melalui sektor peternakan dan perikanan.

Editor:
AGNES MARIA ARISTIARINI ISWARI
Bagikan