Jemi Nikolaus Rahangiar Memanfaatkan Limbah Tekstil Menjadi Produk Unik Saparo
Jemi Nikolaus Rahangiar memanfaatkan limbah tekstil, khususnya denim, menjadi produk mode yang keren dan unik.
Jemi Nikolaus Rahangiar (29) memadukan pengelolaan limbah tekstil dengan dunia mode. Bersama keluarganya, Jemi menciptakan kreasi unik dengan merek Saparo di Kota Semarang, Jawa Tengah. Tidak sepenuhnya berorientasi bisnis, ia mengedepankan ide-ide kreatif yang sebagian besar justru didapatnya dari jalanan.
Berbahan baku limbah tekstil, Saparo memproduksi beragam produk, mulai dari tas, baju, topi, hingga lukisan. Salah satu keunikannya, limbah tekstil ditenun menggunakan teknik sakiori dari Jepang pada produk-produk mereka. Potongan-potongan kain denim dijahit menjadi tas atau baju yang keren. Jemi mendapatkan limbah tekstil dari pengepul di Jakarta dan Semarang.