logo Kompas.id
SosokBudi Ayin Menjadikan Limbah...
Iklan

Budi Ayin Menjadikan Limbah Bersuara Indah

Di sela kesibukannya bekerja sebagai buruh, Budi Ayin membuat aneka alat musik berbahan kayu bekas bongkaran rumah, kayu bakar pemberian tetangga, dan kabel bekas. Semuanya menghasilkan suara nan indah.

Oleh
Defri Werdiono
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ecbwKz7usON50NNpN78aCU8WZIE=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2F219ff431-13b5-4ffd-b1dd-11fb8fd130f7_jpg.jpg
KOMPAS/DEFRI WERDIONO

Budi Ayin (51) dan instrumen musik dawai yang dia buat dari limbah

Budi Ayin (51) hanya seorang buruh. Sejak dua tahun lalu dia memanfaatkan waktu luang untuk membuat alat musik dari bahan limbah. Puluhan instrumen telah dihasilkan, salah satunya menjadi pengiring video klip musik garapan anak muda Kampung Cempluk yang memenangi festival internasional di pengunjung 2020.

Budi Ayin menjadi salah satu orang yang paling bergembira atas prestasi yang diraih anak muda “Kampung Cempluk” di Jalan Dieng Atas, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Pada 23 Desember 2020, mereka meraih juara I Sopravista International Festivals, sebuah festival online berbasis folklore di Italia untuk kategori instrumen dan vokal.

Editor:
budisuwarna
Bagikan