logo Kompas.id
β€Ί
Sosokβ€ΊDanielle Kreb, Sang Juru...
Iklan

Danielle Kreb, Sang Juru Bicara Pesut Mahakam

Selama 23 tahun meneliti pesut, Danielle Kreb menjadi juru bicara mamalia langka itu. Dari penelitian dan suaranya, orang awam jadi paham pentingnya menjaga kelangsungan hidup pesut.

Oleh
SUCIPTO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/6TaHB_w4loFFz0-hMcdVhrq_nuQ=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2Fe4b9dcff-e70c-4dbd-bf8e-afa86664b821_jpg.jpg
KOMPAS/SUCIPTO

Danielle Kreb, perempuan berkebangsaan Belanda yang meneliti pesut di Kalimantan Timur sejak 1997, berpose di Kantor Yayasan Konservasi Rare Aquatic Species of Indonesia (RASI) di Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (23/12/2020).

Danielle Kreb (49) mengambil keputusan penting dalam hidup pada 1992. Ia beralih dari Jurusan Sosiologi ke Jurusan Biologi demi menekuni dunia satwa. Belakangan, ia manfaatkan ilmunya untuk menyuarakan kegelisahan atas ancaman yang dihadapi fauna, salah satunya pesut.

Wanita berkebangsaan Belanda itu memilih jalan tersebut dengan pertimbangan bahwa sosiologi yang mempelajari berbagai aspek dalam masyarakat dan pengaruhnya bagi manusia sudah banyak ahlinya. Selain itu, manusia dinilainya sebagai makhluk otonom yang mampu mengutarakan kegelisahan dan ancaman yang dihadapi.

Editor:
budisuwarna
Bagikan