logo Kompas.id
β€Ί
Sosokβ€ΊBasiri Membangun Pertanian...
Iklan

Basiri Membangun Pertanian Hidroganik

Basiri mengembangkan pertanian terpadu hidroponik dan organik (hidroganik) di Malang. Dia juga mengajari para petani secara gratis dan mengajak anak muda untuk mau menekuni pertanian.

Oleh
DEFRI WERDIONO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/h0LgqQ1HkU_8nHi-HHUSIalc17w=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2F20200809wer2_1596953675.jpg
KOMPAS/DEFRI WERDIONO

Basiri (47) berdiri di sela padi IR-64 berumur satu bulan yang ia tanam menggunakan sistem hidroganik di Desa Desa Kanigoro, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Kamis (6/8/2020).

Basiri (47) tak mau tinggal diam melihat lahan pertanian yang semakin sedikit. Sejak enam tahun lalu, dia mengembangkan pertanian terpadu hidroponik dan organik (hidroganik). Dia mendirikan Bengkel Mimpi, tempat belajar pertanian hidgroganik.

Pada Rabu (5/8/2020) malam, Basiri baru saja menginjakkan kaki di rumahnya, di Desa Kanigoro, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Seharian penuh, bapak tiga anak itu berada di Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur (Jatim) dan Institut Pertanian 10 Nopember Surabaya (ITS) di Surabaya.

Editor:
Maria Susy Berindra
Bagikan