Sri Murdani, Banting Tulang Mendidik Anak Berkebutuhan Khusus
Sri Murdani mendirikan TK LB Mutiara Hati untuk anak berkebutuhan khusus dari keluarga tidak mampu di Kabupaten Magelang. Sebanyak 90 persen murid menunggak iuran pendidikan. Ada pula yang membayar dengan daun kelor.
Berbekal hati dan perasaan, Sri Murdani (43) mengurus dan mendidik anak-anak berkebutuhan khusus dari keluarga tidak mampu di TK Mutiara Hati. Ia bahkan mesti banting tulang mencari dana untuk membiayai kegiatan operasional sekolah yang ia dirikan pada 2016 itu.
Sri mengatakan, mayoritas anak didiknya berasal dari keluarga tidak mampu. Sekitar 90 persen dari mereka lebih sering menunggak daripada membayar iuran sekolah sebesar Rp 25.000-Rp 50.000 tiap bulan. βKarena tidak punya uang, beberapa orangtua murid sering membayar saya dengan hasil kebun, seperti rumput pegagan ataupun daun kelor,β ujar Sri, Senin (3/8/2020), di Magelang, Jawa Tengah.