logo Kompas.id
SosokRonda Penyu Ala Kastam
Iklan

Ronda Penyu Ala Kastam

Oleh
Megandika Wicaksono
· 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/xFETo8R0g6IklgMMq5HqZUH07xE=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2Fd7cec6ba-12bb-41f9-800d-3c2e708a495f_jpg.jpg
KOMPAS/WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO

Kastam menunjukkan penyu lekang di kolam penangkaran penyu di Desa Jogosimo, Klirong, Kebumen, Jateng, Minggu (23/6/2019).

Perburuan telur penyu di pesisir selatan untuk jamu dan penambah stamina membuat prihatin Kastam (48) dan sejumlah warga di Desa Jogosimo, Kecamatan Klirong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Tidak ingin satwa dilindungi itu punah, Kastam merangkul warga untuk melestarikan penyu. Ronda atau patroli penyu jadi salah satu kunci penyelamatan satwa itu.

“Dulu kalau ada penyu yang naik ke daratan dan tertangkap, pasti disembelih dan dagingnya dimakan bersama-sama,” kata Kastam Koordinator Penangkaran Penyu Lekang dari Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Gajah Gunung, Minggu (23/6/2019).

Editor:
budisuwarna
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 12 dengan judul "Kastam, Ronda Malam Demi Penyu".

Baca Epaper Kompas
Memuat data...
Memuat data...
Memuat data...