Iklan
Muhammad Nur Uddin, Gus untuk Petani Indonesia
Keluar dari meditasimu dan singkirkan bunga-bunga dan dupamu! Apa ruginya jika pakaianmu menjadi compang-camping dan kotor? Temui dia dan berdiri di sebelahnya, dalam kerja keras dan dalam keringat di keningmu (Gitanjali, Rabindranath Tagore).
Mungkin seperti puisi Rabindranath Tagore itulah, Muhammad Nur Uddin (49) ingin mengabdikan hidupnya. Sebagai seorang gus (putera kiai besar Nahdlatul Ulama), Muhammad Nur Uddin memilih turun, bergandengan tangan dengan petani demi membangun pertanian Indonesia menjadi lebih baik.