logo Kompas.id
RisetJejak Pengembangan Pesawat...
Iklan

Jejak Pengembangan Pesawat Nirawak Iran

Pesawat nirawak Shahed dan Mohajer menjadi medan eksistensi Iran yang terus mengembangkan teknologi ”drone”.

Oleh
ANDREAS YOGA PRASETYO
· 1 menit baca
Sistem pertahanan udara Iron Dome Israel mencegat rudal yang ditembakkan dari Iran (14/42024). Militer Israel mengatakan, Iran menembakkan lebih dari 100 <i>drone </i>pembawa bom ke arah Israel. Beberapa jam kemudian Iran meluncurkan rudal balistiknya.
AP PHOTO/TOMER NEUBERG

Sistem pertahanan udara Iron Dome Israel mencegat rudal yang ditembakkan dari Iran (14/42024). Militer Israel mengatakan, Iran menembakkan lebih dari 100 drone pembawa bom ke arah Israel. Beberapa jam kemudian Iran meluncurkan rudal balistiknya.

Iran melakukan serangan balasan ke Israel atas serangan udara ke Kantor Perwakilan Iran di Damaskus, Suriah, Senin (1/4/2024) lalu. Berdasarkan pantauan reportase langsung kantor berita BBC, pada 13 April 2024 pukul 22.13 Teheran mulai menyerang sasaran-sasaran tertentu di Israel. Serangan yang menjadi bagian dari Operasi Janji Setia bukan hanya meluncurkan rudal balistik, tetapi juga pesawat nirawak (drone).

Iran memang dikenal sebagai salah satu negara yang mampu memproduksi drone. Pesawat nirawak Iran juga tercatat dipakai sejumlah negara, termasuk Rusia. Laman International Institute for Strategic Studies (IISS) memperlihatkan bagaimana Iran terus mengembangkan teknologi pesawat nirawak.

Editor:
MATHIAS TOTO SURYANINGTYAS
Bagikan