logo Kompas.id
β€Ί
Risetβ€ΊIntensitas Liburan dan...
Iklan

Intensitas Liburan dan Tantangan Produktivitas Tenaga Kerja

Kinerja tiap individu di Indonesia masih tergolong rendah sehingga pemerintah harus terus mendorong kualitas SDM dengan meningkatkan mutu pendidikan setiap warga negara.

Oleh
Agustina Purwanti
Β· 1 menit baca
Penumpang KRL Commuterline yang baru tiba di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, antre untuk mengakses tangga keluar, Senin (3/7/2023). Setelah cuti bersama Hari Raya Idul Adha, para pekerja kembali beraktivitas seperti biasa. Kepadatan angkutan umum dan lalu lintas kembali terjadi.
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Penumpang KRL Commuterline yang baru tiba di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, antre untuk mengakses tangga keluar, Senin (3/7/2023). Setelah cuti bersama Hari Raya Idul Adha, para pekerja kembali beraktivitas seperti biasa. Kepadatan angkutan umum dan lalu lintas kembali terjadi.

Libur panjang dan cuti bersama erat kaitannya dengan masifnya pergerakan ekonomi melalui kegiatan wisata. Namun, di lain sisi, frekuensi libur bersama yang relatif sering dapat berimbas pada menurunnya produktivitas hasil usaha.

Pada akhir Juni lalu, dalam rangka hari raya Idul Adha, pemerintah menambah hari cuti bersama selama dua hari. Hari liburnya jatuh pada Kamis, 28 Juni, lalu ditambah dengan dua hari cuti bersama, yakni Rabu dan Jumat. Praktis, pekerja, khususnya pekerja formal yang bekerja di lembaga pemerintahan, hanya bekerja selama dua hari pada pekan itu, yakni Senin dan Selasa.

Editor:
BUDIAWAN SIDIK ARIFIANTO
Bagikan