logo Kompas.id
β€Ί
Risetβ€ΊJejak Elektabilitas Ganjar dan...
Iklan

Jejak Elektabilitas Ganjar dan Upaya Merebut Simpati Publik

Dukungan elektabilitas kepada sosok pemimpin tidak datang tiba-tiba. Terdapat torehan panjang dinamika elektabilitas dan kerja keras dalam meraih dukungan publik.

Oleh
Yulius Brahmantya Priambada
Β· 1 menit baca
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberi keterangan setelah melepas Tim Jateng Peduli Tsunami Selat Sunda, di kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jateng, Kota Semarang (28/12/2018).
KOMPAS/ADITYA PUTRA PERDANA

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberi keterangan setelah melepas Tim Jateng Peduli Tsunami Selat Sunda, di kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jateng, Kota Semarang (28/12/2018).

Pencapresan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo oleh PDI-P tidak terlepas dari elektabilitas yang dimiliki Ganjar. Dalam dua tahun terakhir, namanya berada di deretan tiga besar tokoh yang memiliki elektabilitas tinggi sebagai calon presiden 2024 bersama Prabowo Subianto dan Anies Baswedan. Namun, di balik pencapaian tersebut ada kisah panjang bagaimana Ganjar merebut perhatian publik Tanah Air.

Elektabilitas atau keterpilihan Ganjar dalam dunia politik setidaknya dapat dilacak sejak pemilu legislatif (pileg) tahun 2004. Kala itu, ia ditugaskan oleh PDI-P untuk mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI periode 2004-2009 dari daerah pemilihan (dapil) Jateng VII. Dapil ini meliputi Kabupaten Banjarnegara, Kebumen, dan Purbalingga. Di situ, ia harus bersaing dengan 71 calon anggota DPR RI lainnya untuk memperebutkan jatah tujuh kursi di Senayan.

Editor:
ANDREAS YOGA PRASETYO
Bagikan