logo Kompas.id
β€Ί
Risetβ€ΊSepak Bola dan Politik,...
Iklan

Sepak Bola dan Politik, Bisakah Dipisahkan?

Batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 memantik kekecewaan. Sorotan tertuju pada pihak yang dinilai tidak memisahkan sepak bola dengan politik. Apa benar sepak bola bisa pisah dari politik?

Oleh
Rangga Eka Sakti
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/QPHRd_FshcJ3vDvsvtyo0gkku8I=/1024x576/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2023%2F03%2F29%2F24d547bb-30be-469b-b29d-5547f9ec211f_jpg.jpg

Dalam konteks yang lebih luas, olahraga memang menjadi salah satu alat diplomasi yang ampuh. Setidaknya, ada tujuh fungsi olahraga dalam diplomasi.

Tujuh fungsi itu adalah memberikan ruang dialog informal bagi para pemimpin negara, memberikan gambaran atas negara penyelenggara, menjadi jembatan kultural antar negara, membentuk platform untuk perjanjian internasional, meningkatkan hubungan internasional melalui duta olahraga, menaikkan citra negara penyelenggara, dan bisa menjadi jalan bagi negara baru untuk mendapat pengakuan.

Editor:
YOHAN WAHYU
Bagikan