Tangani Serius Kekerasan pada Perempuan
Jajak pendapat ”Kompas” menunjukkan 53,5 persen responden mengaku belum puas terhadap kinerja pemerintah dalam penegakan hukum pada kasus perempuan korban kekerasan. Perlu upaya serius mengatasinya.
Belum kuatnya jaminan keadilan bagi korban kekerasan berbasis jender menambah daftar panjang pekerjaan rumah pemerintah di bidang penegakan hukum. Kekerasan berbasis jender, khususnya yang merundung perempuan, masih berujung pada penuntasan yang belum berkeadilan.
Peringatan Hari Anti-Kekerasan terhadap Perempuan Internasional pada 25 November menjadi momentum mengingatkan kembali bangsa ini betapa pentingnya menjamin keadilan hukum bagi perempuan korban kekerasan. Hasil jajak pendapat Kompas pekan lalu merekam, 53,5 persen responden menyatakan tidak puas terhadap kinerja pemerintah dalam penegakan hukum, terutama terkait dengan kasus-kasus kekerasan terhadap perempuan. Temuan jajak pendapat ini menguatkan hasil Survei Nasional Kompas yang menunjukkan tren negatif terkait kinerja pemerintah di bidang penegakan hukum.